Disaat aku merindu tiba2 terjah email dari En.MS....betapa pantas aku mencari mengharapkan suatu yang pasti. Berita perkabaran dinyatakan hati aku gembira tapi tatkala mata ini terus membaca bait-bait yang tertera aduhaiiiiii...berjujuran airmata ini mengalir.
Mengapa ini harus terjadi disaat kita ingin meniti hari bersama. Kata-kata yang tercipta begitu menusuk kejiwa ku. Ianya seperti mana ketika suatu waktu dahulu aku menerima perkabaran tentang sakit yg kuhadapi.
Lemah longlai kakiku...bergetar bibirku...sayu hatiku...dan berderailah air jernih membasahi pipiku.
Aku keliru...aku berduka...mengapa aku x boleh tahu apa yg terjadi? mengapa harus ada rahsia yg menjadi benteng diantara kita?
Ya Allah...terketar jari jemariku didalam cuba untuk menitip kata-kata ini. Mataku kian bengkak dek kerna tangisan ini. Mengapa hatiku terlalu rapuh untuk hadapi dugaan yg dtg?
Seharusnya aku harus mengerti setiap apa yang berlaku itu adalah qada dan qadar dariMu. Mungkin cahaya yang kunanti masih samar nun jauh disana...yang didepanku kini mungkin bukan utk diriku...Ya Allah kubermohon dan kuserahkan segalanya padaMu kerna Kau lebih mengetahui apa yg terbaik utk kami.